Cara menghitung kebutuhan AC di rumah.

Dalam dunia penata udara, dikenal istilah BTU ( British Thermal Unit ). BTU adalah satuan kebutuhan pendinginan udara dalam suatu ruangan. Ada pula dikenal istilah PK ( mungkin yang ini lebih familiar ditelinga kita ), adalah satuan dalam BTU/hr. Beberapa koefisien dan requirement yang dibutuhkan adalah luas ruangan dan koefisien kebutuhan pendingin udara untuk tiap meter persegi ( dalam satuan BTU pada umumnya ).
  1. Kita hitung luas ruangan yang akan dipasang ac, semisal adalah 3×2.5 meter. Maka akan ditemukan luas ruangan adalah 7.5 meter persegi.
  2. Koefisien / standard panas dalam ruangan : 500 BTU/hr.
  3. Kalikan hasil perhitungan pada item no.1 dan no.2, maka akan didapatkan hasil : 3750 BTU/hr.
  4. Konversikan hasilnya dengan standard bahwa 1 PK setara dengan 9000 BTU/hr. Maka didapatkan hasil : 0,4167 PK.
  5. Dari hasil konversi pada perhitungan no.4, kita jadikan dasar untuk pembelian ac yang ada dipasaran. Ingat, dipasar sekarang ac terkecil adalah 0.5 PK, kemudian ¾ PK, 1 Pk dan seterusnya. Yang perlu diingat juga bahwa ac yang kita beli harus diatas dari hasil perhitungan diatas, jangan sekali – kali membeli dengan kapasitas dibawah perhitungan diatas.
  6. Jadi dari hasil diatas, kita bisa ambil keputusan, bahwa ac yang kita beli adalah ac 0.5 PK.

Nah, satu tugas telah selesai kita lakukan dalam usaha memberikan kenyamanan pada anggota keluarga di rumah pada suhu udara yang panas dan tidak nyaman ini. Dipasaran, sekarang terdapat ac dengan kebutuhan daya yang rendah, Low Wattage kali istilahnya ..? Bener nggak sich ..? Usahakan mencari pendingin udara yang menggunakan tehnik inverter dalam usaha mengurangi dan menekan kebutuhan daya listrik. Jangan membeli ac / pendingin udara yang rendah daya listrik yang dibutuhkan, tetapi dengan cara mengurangi kemampuan dan kecepatan dalam mendinginkan udara. Jadi boros dan efisien jadinya .., So selamat bereksperimen …

Komentar

Postingan populer dari blog ini